Senin, 04 Juli 2011

Dari Garuda

Kenapa, kenapa, kenapa?
Mengungkit masalah pendidikan dan perekonomian di Indonesia ngga ada habisnya!
Masalah seakan sengaja datang perlahan dan membuat biusan terlenakan

Pendidikan!
Itu yang mengkhawatirkan bagiku.
Padahal, pendidikanlah jendela dunia generasi Indonesia, sedangkan setiap beberapa tahun sekali standar KTSP gonta-ganti
Para menteri pendidikan? Sepertinya tidak bisa diandalkan

Kecewa pastilah, orientasi manusia kebanyakan nilai berupa angka
Bagaimana bisa dikatakan cerdas, matematika saja 5!
Bukan itu harusnya yang terpenting
Cerdas terkategorikan, bukan sembarangan

Apakah cerdas, jika bergaul saja pukul sana-sini, tawuran
Apakah cerdas, jika bersedekah saja malas dan banyak alasan
Apakah cerdas, jika menghormati orang tua saja ogah-ogahan


Belum lagi masalah rakyat. Subsidi terlarang, korupsi
Begitu hebatnya kita hadirkan bencana sebelum satu masalah selesai tuntas

Indonesia, katanya kaya tapi nyatanya miskin
Banyak hal yang lebih penting diurus ketimbang negara sendiri
Studi banding kesana-sini, kalau bukan karena uang bayar pajak dari kita, mereka-mereka ngga bisa duduk di kelas VIP Garuda Indonesia

Memprihatinkan nasib bangsa ini...

Jelang pemilu semua calon pasang pamflet, baliho, poster
DUKUNG !

Mulut-mulut munafik
Bangga karena terpilih, padahal sesungguhnya tak ada kata "ikhlas" dalam batinnya

Mana Menteri Sosial? Jutaan pengemis berceceran dijalanan Jakarta seperti dagang ikan teri
Tak Tuhan ciptakankah hati manusia untukmu?

Saat ini, masing-masing manusia memperjuangkan ambisi nya
Mungkin aku termasuk
Aku mengerti, kesadaran orang Indonesia akan sesama, kandas ditelan harta
Aku ingin bergerak, merubah pandangan mereka akan kekayaan
Tapi apa, penggeraknya saja setengah jalan

Apalah artinya 300 tahun lebih melawan penindas bangsa?
Apalah maknanya upacara 17 agustus setiap tahun?
Apalah yang bisa dihargai dari darah sang pembela garuda?
Dimana semboyan yang Garuda bawa?
Tak pernah terdengar lagi Bhinneka Tunggal Ika 

Seharusnya Indonesia bisa maju!
Banyak kekayaan alam yang lahir, yang asli, yang ada di bumi pertiwi
Oh please, sadarkan penggerak bangsa Ya Tuhan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar